JeteX – Belakangan muncul kabar bahwa Call of Duty: Black Ops 7 akan memberikan akses awal bagi pembeli edisi premium. Namun, rumor itu langsung dibantah oleh Activision yang menegaskan bahwa semua pemain akan memulai secara bersamaan pada tanggal rilis resminya di berbagai platform.
Tanggal Rilis, Platform, dan Ketersediaan Game Pass
Treyarch kembali menegaskan bahwa Black Ops 7 meluncur pada 14 November 2025. Studio menyampaikan lewat unggahan sosial bahwa mereka tinggal menghitung hari menjelang peluncuran.
Rilis berlangsung serentak di PS5, PS4, Xbox Series X dan S, Xbox One, serta PC. Pemain Game Pass juga bisa langsung main di hari pertama sehingga tidak ada jeda atau keistimewaan platform tertentu. Informasi ini sekaligus menutup spekulasi yang mengatakan rilis akan dimajukan ke awal November.
Edisi dan Bonus Preorder Call of Duty: Black Ops 7
Call of Duty: Black Ops 7 hadir dengan dua pilihan edisi, yaitu Standar dan Vault. Edisi Standar sudah memuat game penuh beserta bonus seperti Reznov Challenge Pack, Guild Override Weapon Camo, satu musim BlackCell, koleksi Operator dan Mastercraft, paket Ultra GobbleGum untuk Zombies, serta Permanent Unlock Token.
Sementara itu, edisi Vault menawarkan konten tambahan berupa Zombies Mastercrafts dan akses awal ke hadiah BlackCell selama satu musim. Paket BlackCell sendiri berisi Battle Pass, dua puluh Tier Skips, seribu seratus CP, dan berbagai bonus eksklusif lain.
Bagi yang melakukan preorder digital, ada bonus menarik berupa skin Viktor Reznov di Call of Duty Mobile. Untuk mendapatkannya, pemain perlu menautkan akun Activision ke Call of Duty Mobile dan melakukan preorder sebelum 14 November.
Setelah game dirilis, pemain harus login ke Call of Duty agar ID tercatat, kemudian mengecek kotak surat dalam game karena hadiah akan dikirim bertahap antara 21 November hingga 21 Desember.
Jika item belum diterima setelah periode tersebut, pemain dapat menghubungi dukungan Activision sebelum 17 Januari 2026. Pengguna Game Pass juga tetap berhak atas bonus ini selama akun tertaut dan login ke CODHQ di platform yang sesuai sebelum peluncuran resmi.
Baca juga: Lore Map Pulau Terminus dan Liberty Falls COD: Black Ops 6 Zombies
Lore dan Latar Cerita
Call of Duty: Black Ops 7 membawa pemain ke tahun 2035 dan menghadirkan kembali David “Section” Mason bersama tim Joint Special Operations Command. Mereka kini menghadapi kebangkitan Raul Menendez yang bersekutu dengan korporasi teknologi misterius bernama The Guild.
Konflik baru ini menjadi inti cerita yang menyoroti distorsi realitas serta perang psikologis yang menjadi ciri khas seri Black Ops. Untuk pertama kalinya, mode kampanye dapat dimainkan secara kooperatif sehingga pemain bisa menuntaskan misi sendirian atau bersama teman.
Ceritanya berkeliling ke berbagai penjuru dunia, mulai dari Tokyo yang gemerlap neon hingga markas bersalju di Alaska dan pesisir Mediterania. Treyarch menggambarkan kampanye ini sebagai yang paling sinematis sejauh ini, dengan nuansa intens dan kisah yang lebih emosional.
Fokus utama dari setting kali ini adalah Jepang futuristik bergaya cyberpunk yang memadukan budaya tradisional dengan teknologi modern. Peta seperti Toshin menampilkan suasana kota Tokyo yang dipenuhi papan reklame bergaya anime, cat café, dan karaoke.
Sedangkan peta Den menghadirkan perpaduan kastil kuno Jepang yang diubah menjadi markas The Guild dengan ruang server modern di tengah taman zen. Beberapa peta klasik seperti Express, Hijacked, dan Raid juga ikut kembali, kini tampil dengan sentuhan visual baru agar serasi dengan atmosfer masa depan.
Gameplay dan Mode
Mode multiplayer di Black Ops 7 mendapatkan banyak pembaruan besar. Pada saat rilis, game ini menghadirkan enam belas peta tradisional enam lawan enam dan dua peta besar dua puluh lawan dua puluh.
Ada juga mode baru bernama Skirmish yang mempertemukan empat puluh pemain di medan perang besar dengan kendaraan, wingsuit, dan berbagai objektif strategis. Salah satu mode objektif baru, Overload, menggabungkan elemen tangkap bendera dengan sistem antar-perangkat ke markas lawan, menjadikannya kombinasi antara strategi tim dan aksi cepat.
Pergerakan karakter kini jauh lebih bebas berkat sistem Omnimovement yang ditingkatkan. Pemain dapat melakukan wall jumping, combat roll dengan sudut pandang kamera ketiga, serta bergerak lebih leluasa saat melakukan mount.
Perk juga dirombak agar lebih seimbang, sementara skorstreak klasik seperti UAV dan RC-XD kembali ditemani teknologi baru seperti kendaraan lapis baja D.A.W.G, robot berat Rhino dengan minigun, dan Legion yang melepaskan kawanan drone untuk mengacaukan musuh.
Baca juga: Urutan Game Call of Duty Terbaik yang Harus Kamu Ketahui
Fitur Baru dan Konten Tambahan
Sistem Prestige klasik kini dihadirkan kembali lengkap dengan dua level Prestige senjata dan target Prestige Master hingga level 250. Hadiah yang bisa diperoleh termasuk camo eksklusif, charm, serta lampiran senjata unik yang memberi motivasi jangka panjang bagi pemain kompetitif.
Lobi kini bersifat persisten, artinya pemain bisa tetap berada dalam satu kelompok setelah pertandingan tanpa harus mencari ulang. Selain itu, sistem matchmaking baru dikembangkan untuk memprioritaskan kualitas koneksi agar permainan terasa lebih stabil dan adil.
Treyarch juga menghadirkan mode Zombies dengan skala yang lebih besar dan atmosfer Dark Aether yang lebih intens. Peta debutnya dikabarkan sangat luas, bahkan mendukung penggunaan kendaraan untuk berpindah zona.
Pemain dapat menggunakan kru dari Black Ops 6 atau kembali bersama karakter klasik seperti Richtofen, Dempsey, Takeo, dan Nikolai. Misi endgame bernama Avalon juga menjadi sorotan karena mendukung hingga tiga puluh dua pemain dalam satu sesi dengan sistem ekstraksi berisiko tinggi di mana progres senjata dapat hilang bila gagal menyelesaikan misi.
Semua konten di Black Ops 7 akan terintegrasi dengan Warzone saat peluncuran. Musim pertama yang dijadwalkan pada awal Desember diklaim sebagai yang terbesar sejauh ini, menghadirkan tambahan peta enam lawan enam, senjata baru seperti Maddox, Ballistic Knife, dan Crossbow, serta berbagai konten pendukung lainnya.
Peta legendaris Nuketown juga akan kembali kurang dari seminggu setelah rilis, menjadi penutup manis bagi pemain yang ingin merasakan perpaduan nostalgia dan inovasi dalam satu paket.
Baca juga: 4 Tips Custom Senjata di COD: Black Ops 6 Zombies
Penutup
Call of Duty: Black Ops 7 tampak siap menjadi salah satu rilisan paling ambisius dalam sejarah seri ini. Dengan perpaduan cerita yang lebih gelap, gameplay kooperatif yang sinematis, serta sistem pertempuran cepat dan fleksibel, game ini berpotensi memuaskan baik penggemar lama maupun pemain baru.
Kehadiran peta bergaya cyberpunk di Jepang, mode Zombies berskala besar, dan integrasi langsung dengan Warzone menandakan bahwa Treyarch benar-benar ingin membawa pengalaman yang lengkap sejak hari pertama peluncuran. Semua elemen ini membuat Black Ops 7 terasa seperti puncak evolusi dari waralaba yang sudah berusia panjang.
Untuk menikmati sensasi perang futuristik dengan suara langkah, tembakan, dan ledakan yang lebih realistis, pastikan menggunakan headset gaming terbaik dari JETEX. Suara jernih dan detail yang presisi akan membantu menangkap setiap arah tembakan dan langkah musuh, memberikan keunggulan dalam setiap pertempuran.
