JeteX – Turnamen Free Fire dunia yang bertajuk Free Fire Asia Championship (FFAC) usai digelar. Babak Finals ajang bergengsi ini mempertemukan tim-tim esports hebat di Asia. Salah satunya adalah wakil Indonesia Tim GPX yang menempati posisi runner-up dengan raihan poin 84 dan memboyong hadiah 50.000 US$ atau sekitar Rp718 juta.
Sementara, tim esports asal Vietnam Tim HQ Esports yang berada di posisi pertama hanya selisih tipis dengan raihan 86 pon dan membawa hadiah 80.000 US$ atau Rp1.1 miliar.
Pendatang Baru di Turnamen Free Fire
Tim GPX sebenarnya merupakan tim yang bisa dibilang pendatang baru di kancah turnamen Free Fire tingkat dunia. Debut tim ini diawali dari turnamen FFML Season IV Preheat Series. Berikutnya, mereka bekerjasama dengan tim lainnya yakni Tim Siren Esports. Dari situlah mereka melaju ke tahapan berikutnya yakni FFML Season IV Divisi 1 dan berakhir pada posisi kedua grup C.
Dari situlah mereka mendapakan slot pada Grand Finals FFIM 2021 Fall dan menyabet posisi ketiga. Posisi tersebut mengantarkan mereka mewakili tim Indonesia di Play-Ins FFAC. Dengan begitu, FFAC merupakan turnamen Free Fire dunia pertama yang diikuti oleh tim ini.
Di babak Play-Ins Tim GPX menempati posisi kedua dari grup B dan mengantongi total 2 Booyah! dan poin keseluruhannya adalah 78 poin. Mereka pun melaju ke babak Finals dengan mulus.
Baca juga: Bahaya Gunakan Config Free Fire, Yakin Masih Mau Coba?
Wakil Lain Indonesia Tumbang
Dalam ajang turnamen Free Fire FFAC ini, Indonesia sebenarnya juga mnenurunkan tim esports lainnya. Di antaranya adalah Tim DG Esports, The Pillar Gladius, dan SES Alfalink turut beranding dalam babak Play-ins. Hanya saja mereka tumbang terlebih dahulu dan tak bisa melanjutkan ke babak Finals, Champ.
Sebenarnya, wakil Indonesia lainnya seperti EVOS Divine diprediksi mampu menampilkan permainan terbaiknya. Namun, justru tak mampu mengimbangi permainan tim yang berasal dari region lain seperti Thailand dan Vietnam. Alhasil, EVOS Divine hanya mampu berada di posisi ketujuh dengan raihan 55 poin dan mengantongi hadiah 15.000 US$ atau Rp215 juta.
Baca juga: Free Fire Raih Gelar Game Favorit di Indonesia Esports Awards 2021
Standing Akhir Finals Turnamen Free Fire Dunia
Babak akhir atau Finals FFAC diisi oleh tim-tim unggulan asal negara-negara Asia Tenggara. Masing-masing tim berusaha meraih poin terbanyak dalam turnamen Free Fire ini. Hingga babak akhir, berikut urutan tim dengan perolehan poin terbanyak yang perlu kamu tahu, Champ:
- HQ Esports – Vietnam (86 poin)
- GPX Esports – Indonesia (84 poin)
- CGGG – Thailand (79 poin)
- Heavy – Vietnam (74 poin)
- eArena – Thailand (72 poin)
- SYZYGY – Thailand (57 poin)
- EVOS Divine – Indonesia (55 poin)
- Team Elite – India (49 poin)
- Burst the Sky – Vietnam (47 poin)
- Blacklist International – Malaysia (34 poin)
- LGDS – Taiwan (34 poin)
- Hotshot Esports – Pakistan (16 poin)
Sekali lagi, selamat untuk Tim GPX yang telah mengharumkan nama Indonesia di ajang turnamen Free Fire dunia FFAC. Nah, bagi kamu yang ingin merasakan bermain game layaknya sang juara ini bisa dengan menggunakan perangkat gaming terbaik dari JeteX ya!
Selamat mencoba!